Mamteng — Bertempat di kediaman Wakil Bupati Kabupaten Mamberamo Tengah, Provinsi Papua Pegunungan, telah berlangsung kegiatan pelepasan bantuan kemanusiaan untuk korban bencana banjir di Kabupaten Jayawijaya. Kegiatan yang dimulai pukul 08.00 WIT dan berakhir pada pukul 09.35 WIT ini dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Mamberamo Tengah, Itaman Thago, S.Sos, yang secara simbolis melepas bantuan logistik untuk warga terdampak.pada Kamis(29/5/2025)pagi
Dalam giat tersebut, hadir sejumlah pejabat penting, termasuk Kabag Ops Polres Mamberamo Tengah AKP Dr. Yohan Ongge, S.H., M.H., mewakili Kapolres Mamberamo Tengah yang turut serta dalam pemantauan dan pengawalan keberangkatan rombongan menuju lokasi bencana. Kehadirannya menandakan komitmen Polri dalam mendukung langkah-langkah kemanusiaan dan memperkuat sinergitas antara unsur pemerintah daerah dan aparat keamanan.
Turut hadir pula beberapa pejabat dari Polres Mamberamo Tengah, antara lain:
• Kasat Intelkam IPDA Munawir Fausi, S.H., M.H.
• Kasat Lantas IPDA Buang Buamona, S.H.
• Kasiwas IPDA Alfa Omega Syaranamual
• Kasikum IPDA Alfius Erwin Simbiak, S.H.
• Kaur Mintu Sat Intelkam Asyer Basongan
• Ba Sat Intelkam BRIPDA Nicolas Mayor
Serta puluhan massa pendukung yang ikut menyaksikan prosesi pelepasan bantuan tersebut.
Bantuan yang disalurkan berupa beras sebanyak 3 ton, 200 karton Supermie, 100 karung umbi-umbian, 100 karung sayur-sayuran, serta 30 karung buah-buahan (pisang dan nanas). Seluruh bantuan ini diangkut menggunakan 14 unit kendaraan roda empat jenis Triton, dan ditujukan ke sembilan distrik terdampak banjir di Kabupaten Jayawijaya, yakni: Bolakme, Pisugi, Libarek, Yalengga, Witawaya, Musatfak, Kurulu, Assolokobal, dan Walelagama.
Pukul 09.15 WIT, Wakil Bupati Mamberamo Tengah secara resmi melepas bantuan secara simbolis, dilanjutkan dengan sesi foto bersama, sebelum akhirnya rombongan bergerak menuju Jayawijaya dengan pengawalan ketat dari Satuan Lalu Lintas.
Kegiatan ini menjadi wujud nyata solidaritas antarwilayah di Provinsi Papua Pegunungan dalam menghadapi situasi darurat bencana. Bantuan logistik diharapkan dapat meringankan beban warga Jayawijaya yang terdampak banjir, sekaligus memperkuat rasa persaudaraan di antara masyarakat pegunungan Papua.(rd)