Papua – Tokoh pemuda Papua sekaligus mantan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Cenderawasih (Uncen), Yops Itlay, mengimbau masyarakat agar menyampaikan aspirasi secara damai, tertib, dan aman dalam aksi pada 2 September 2025.
Menurut Yops, penyampaian pendapat di muka umum adalah hak setiap warga negara yang dijamin oleh sistem demokrasi. Namun, ia menekankan pentingnya menjaga ketertiban agar aspirasi bisa tersampaikan dengan baik.
“Negara kita negara demokrasi. Aspirasi boleh disampaikan, tetapi harus dilakukan dengan baik, aman, damai, dan tertib,” ujar Yops, pada Senin, 1 September 2025.
Ia juga mengingatkan peserta aksi untuk mewaspadai potensi provokasi dari pihak-pihak luar yang ingin memanfaatkan momentum tersebut.
“Kita perlu menjaga keamanan dan ketertiban. Waspadai orang-orang luar yang bisa memicu kericuhan,” tegasnya.
Yops pun mengajak seluruh masyarakat, khususnya peserta aksi, untuk bersama-sama menjaga kedamaian agar penyampaian aspirasi berjalan lancar tanpa menimbulkan konflik.
“Mari kita berpartisipasi, tapi juga menjaga kedamaian dalam menyampaikan aspirasi,” katanya.(rd)