Papua – Pasca pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Papua, tokoh agama Kristen, Pendeta M.P.A. Mauri, S.Th., menyampaikan pesan iman dan ajakan kepada masyarakat serta umat Kristiani untuk bersyukur kepada Tuhan sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban di tanah Papua.
Dalam keterangannya seusai menghadiri ibadah Oikumene bersama Polda Papua, Pendeta Mauri menegaskan bahwa PSU telah selesai dengan baik, hasilnya telah tiba, dan seluruh umat diajak untuk menerimanya dengan penuh ucapan syukur.
“Marilah kita sama-sama menaikkan puji dan syukur kepada Tuhan karena PSU telah selesai, hasilnya telah tiba, dan kami semua telah menerima dengan segala ucapan syukur. Sebab apa yang Tuhan buat adalah yang terbaik bagi kita semua,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Pendeta Mauri mengimbau umat Kristiani di tanah Papua untuk terus mengucap syukur, menjaga kesatuan, dan mendukung upaya pemerintah serta aparat keamanan dalam menciptakan stabilitas.
“Mari kita sama-sama menjaga kamtibmas, mendukung Polda Papua, menjaga keamanan dan kenyamanan di Kota Jayapura dan Provinsi Papua. Kita harus tetap bersatu dalam rencana Tuhan lewat pemerintah Republik Indonesia dan pemerintah yang ada di Papua,” tambahnya.
Pendeta Mauri juga menegaskan bahwa para hamba Tuhan senantiasa mendoakan para pemimpin eksekutif, legislatif, yudikatif, serta TNI–Polri agar senantiasa diberi kekuatan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di negeri tercinta.
“Ketahuilah, kami hamba-hamba Tuhan di tanah Papua selalu mendoakan keamanan negeri ini dan generasi tanah Papua. Tuhan Yesus Kristus memberkati kita semua. Shalom, Haleluya,” pungkasnya.(rd)